they all love a thick rod.www.xxx-porn.center
Comments are off for this post

Salah Sangka

Bagaimana mungkin kamu tidak mengerti bahwa bukan roti yang Kumaksudkan. Aku berkata kepadamu: Waspadalah terhadap ragi  orang Farisi dan Saduki.” (Mat. 16:11).

Ayat-ayat firman Tuhan yang kita renungkan saat ini mengisahkan tentang murid-murid Yesus yang salah mengerti atau salah sangka terhadap apa yang diperkatakan Yesus. Dia mengingatkan mereka agar waspada terhadap pengajaran orang-orang Farisi dan Saduki, tetapi murid-murid-Nya menyangka bahwa Yesus sedang berbicara tentang roti pengganjal perut mereka. Mengapa murid-murid-Nya sampai tidak tahu apa yang Tuhan Yesus maksudkan? Mengapa mereka sampai salah sangka terhadap perkataan Yesus?

Jawabannya sederhana, sebab murid-murid Tuhan memikirkan perkara yang di bawah, sedangkan Tuhan Yesus memikirkan perkara yang di atas. Apa yang menjadi pusat pikiran atau pusat perhatian mereka tidak sama, sehingga percakapan mereka tidak “nyambung”. Ketidaktahuan murid-murid terhadap kebenaran yang disampaikan oleh Tuhan Yesus ini menyebabkan mereka mendapat teguran yang cukup keras.

Salah sangka terhadap Tuhan dan firman-Nya seringkali mengakibatkan sesuatu yang sangat fatal. Firman Allah berkata, “UmatKu binasa karena tidak mengenal Allah…” (Hos. 4:6). Di dalam terjemahan bahasa Inggris, ayat tersebut berkata, “UmatKu binasa karena KURANG PENGETAHUAN…….” Umat Allah ternyata hidupnya bisa hancur bukan karena Tuhan tidak berkuasa menolong, bukan karena musuh terlalu kuat, tetapi karena mereka kurang pengetahuan. Contoh akibat yang fatal karena sikap ‘salah sangka’  pernah dilakukan orang-orang Israel terhadap Allah. Ketika para pengintai yang diutus Musa kembali, sepuluh orang diantaranya menceritakan tentang tantangan besar yang harus dihadapi di tanah yang dijanjikan Tuhan (Bil. 13).

Dalam rencana-Nya, Allah ingin menyatakan kepada Israel bahwa dengan penyertaan-Nya mereka akan sanggup melakukan perkara besar, sekalipun kelihatannya mereka kecil. Justru dalam kemustahilan ini, Tuhan ingin menyatakan kedasyatan dan keperkasaan-Nya. Tetapi orang Israel salah sangka, dipikirnya Tuhan akan membinasakan mereka dengan mengirimkan api dari langit, misalnya. Ketidaktahuan dan salah sangka ini membuat mereka bersungut-sungut dan mendatangkan murka Tuhan. Akibatnya, mereka semua yang salah sangka binasa di padang gurun dan tidak pernah sampai dan mengecap berkat dari tanah yang dijanjikan Tuhan.[rhb/sgbi]

 

Jika tidak tahu rencana-Nya, bertanyalah kepada-Nya dalam doa. Jangan cepat  salah sangka dan mudah bersungut-sungut kepada Dia, sebab Anda bisa celaka.

Comments are closed.